BoJ: Aktivitas Ekonomi Lemah Akhir-Akhir Ini Terutama Karena Dampak Wabah Virus Corona

Reuters memberitakan pernyataan kebijakan moneter Bank of Japan (BOJ) , mengingat penyesuaian kebijakan tertentu yang diumumkan Senin ini.

Ekspor dan produksi telah menurun karena perlambatan ekonomi luar negeri sejak tahun lalu.

Turunnya permintaan eksternal terutama dari China dan efek rantai pasokan global dari penghentian produksi juga membebani ekspor dan produksi Jepang.

Meskipun kondisi keuangan akomodatif secara keseluruhan, menjadi kurang akomodatif sebagian dalam pembiayaan perusahaan.

Ekspektasi inflasi kurang lebih tidak berubah dari perspektif yang lebih panjang.

Indikator ekspektasi inflasi yang agak lemah telah terlihat baru-baru ini.

Aktivitas ekonomi Jepang kemungkinan akan tetap lemah untuk saat ini terutama dipengaruhi oleh wabah virus Corona.

Aktivitas ekonomi diperkirakan pada akhirnya akan kembali ke tren ekspansi yang moderat.

Tingkat perubahan IHK tahunan cenderung agak lemah untuk saat ini.

Perlu mencermati dampak penurunan harga minyak.

Mengamati dampak virus Corona sangat erat.

Program pinjaman baru dengan tingkat bunga nol, berjalan selama satu tahun.

Program pinjaman baru akan ditawarkan hingga akhir September.